"ini bahagiamu, jemputlah"

07.50 Rizka Ilma Amalia 2 Comments


Aku bahkan menyukai manik mata yang tak pernah menatapku lebih lama. Seolah berusaha menghindariku.
Sesekali ingin tahu..

Pernahkah manik mata itu memperhatikanku lebih lama? Seolah menyimpan harap padaku.

Haha. Sungguh pertanyaan sia-sia. Tentu takkan ada yang tahu terkecuali pemiliknya.

Bodoh. Dan sekarang aku mulai menyayanginya. Waktu. Ia yang menghanyutkanku semakin jauh akan itu.
Aku mengikutinya. Seolah ada yang berbisik padaku “ini bahagiamu, jemputlah”. :)

Mahasiswi absurd, dan penghayal yang handal.

You Might Also Like

2 komentar:

Sudah selesai membaca? Terima kasih! :)
Komentar, yuk!
Sesungguhnya, sedikit komentar dari kalian akan berpengaruh besar untukku.

Rima bersabda:
"Barang siapa yang memberikan komentarnya dengan tulus dan ikhlas, maka akan dilipatgandakan jumlah viewers blognya."

Langganan: Posting Komentar (Atom)